Fakultas Teknologi Industri (FTI) Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta memproduksi hand sanitizer atau pembersih tangan secara mandiri dengan label produksi KhasanahMed sebagai salah satu upaya melindungi civitas akademika dari virus Covid-2019.
“Saat ini kita agak kesulitan dalam pengadaan hand sanitizer, salah satu langkah strategisnya adalah memproduksi sendiri,” kata Dr. Arif Hidayat, S.T., M.T., Sekretaris Program Studi / Jurusan Teknik Kimia FTI UII.
Dr. Arif Hidayat, sampaikan hal tersebut saat koordinasi internal dengan Kepala Divisi Administrasi Umum dan Rumah Tangga FTI UII, Ervin Yulianita Indriyani, S.T., M.T. serta Staf Laboran Prodi Teknik Kimia, Retno Tri Hastutiningsih, S.T dan Afif Dwijayanto, S.Si di ruang kerjanya, Gedung KH Mas Mansur, Kampus Terpadu UII, Yogyakarta (17 Maret 2020).
Baca : Prof Hari, Berikan Arahan Mitigasi Covid-2019
Ungkapan syukur diungkapkan Ervin, “Alhamdulillah, kebutuhan hand sanitizer di FTI UII hingga pekan ini telah terpenuhi. Setidaknya tersedia di setiap lantai 1 dan lantai 2 di Gedung KH Mas Mansur dan 10 botol di Ruang Laboratorium di Gedung K.H.A. Wahid Hasyim.”
Lebih lanjut Ervin mengatakan “Pendistribusian telah dilakukan sejak 9 Maret 2020, dengan asumsi aktif kuliah maka kebutuhan rata-rata 11.000 milliliter per minggu dan berharap masih terus memproduksi hingga kondisi benar-benar dinyatakan aman dari Virus Covid 2019. Kita juga berharap dapat melakukan kegiatan edukasi ke masyarakat melalui program Pengabdian Masyarakat,” ujarnya.
Berdasarkan data saat ini tercatat 147 Dosen dan 85 tendik selanjutnya berdasarkan data Unisys, tercatat 5.004 mahasiswa. Untuk Strata 1, Prodi Informatika berjumlah 1.112, selanjutnya Prodi Teknik Industri 1.049. Adapun Prodi Teknik Kimia 810 serta Prodi Teknik Mesin 590 dan Prodi Teknik Elektro 490 Mahasiswa. Untuk Strata 2, Magister Teknik Industri 419 dan Magister Informatika 534 Mahasiswa.
Secara terpisah, Dekan FTI UII, Prof. Dr. Ir. Hari Purnomo., M.T, mengapresiasi apa yang telah dilakukan Prodi Teknik Kimia di tengah keresahan masyarakat akibat langkanya hand sanitizer atau pembersih tangan, semoga menjadi salah satu ikhtiar dan semoga menjadi bagian mitigasi bencana global ini.
Jerri Irgo