Acara Serah Terima Jabatan Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia (FTI UII) Yogyakarta dari Ir Sukirman MM, Pjs Dekan kepada Dr Drs Imam Djati Widodo MEng Sc Dekan FTI UII 2014-2018 dengan wakil dekan Dr Sri Kusumadewi SSi MT, berlangsung di Auditorium Gedung Mas Mansur Kampus Terpadu Universitas Islam Indonesia, dihadiri Dosen dan Karyawan FTI UII. (01/07/14)

 

Dr Drs Imam Djati Widodo MEng Sc, Dosen Magister Teknik Industri Program Pascasarjana Fakultas Teknologi Industri (MTI PPs FTI UII) dan juga Dosen Teknik Industri FTI UII ini, sebelumnya menjabat Direktur di Direktorat Akademik UII.

 

Sedangkan Wakil Dekan, Dr Sri Kusumadewi SSi MT, sebelumnya menjabat sebagai Direktur Program Pascasarjana FTI UII yang juga Dosen Magister Teknik Informatika Program Pascasarjana Fakultas Teknologi Industri (MI PPs FTI UII) dan juga Dosen Teknik Informatika FTI UII.

 

Dalam sambutan perdananya, Dr Imam Djati Widodo menyampaikan  terima kasih kepada Ir Sukirman, MM, Pjs Dekan juga kepada Ir Gumbolo Hadi Susanto, M.Sc, Dekan  2010-2014 dan  Wahyudi Budi Pramono, ST., M.Eng, Wakil Dekan 2010-2014, berharap pada kepemimpinannya dapat mempertahankan prestasi yang telah dicapai dan dapat lebih maju dalam menghadapi tantangan yang ada.

 

Jerri Irgo

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN – Civitas Akademika Universitas Islam Indonesia (UII) melaksanakan upacara pelantikan Dekan dan Wakil Dekan di delapan fakultas, pada Selasa (01/7/2014) pagi ini. Selanjutnya, mereka akan memegang jabatan hingga tahun 2018 mendatang terhitung sejak mereka dilantik dan diambil sumpahnya dalam mengemban jabatan tersebut.

 

Dalam siaran persnya, Rektor UII, Dr Ir Harsoyo MSc menyampaikan harapannya bahwa para pejabat yang sudah terpilih setelah melalui proses pemilihan yang demokratis tersebut mampu mengemban amanah menjadikan UII semakin baik.

 

” Semoga Dekan dan Wakil Dekan yang baru, dapat menjalankan amanahnya dengan baik dan memegang jabatan dengan penuh tanggung jawab,” jelasnya.

 

Adapun masing-masing yang menduduki jabatan baru ini meliputi, Dekan Fakultas Ekonomi yakni Dr Drs Dwipraptono Agus Harjito Msi dengan wakil dekan Suhartono SE MSi, Dekan Fakultas Hukum yakni Dr Aunur Rohim Faqih SH MHum dengan Wakil Dekan Dr Drs Rohidin MAg, Dekan Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Dr Ir Widodo Msc dengan Wakil Dekan Setya Winarno ST MT PhD.

 

Kemudian Dekan Fakultas Teknologi Industri Dr Drs Imam Djati Widodo MEng Sc dengan wakil dekan Dr Sri Kusumadewi SSi MT, Dekan Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya Dr Arif Fahmie SPsi MA Psikolog dengan Wakil Dekan Dr Hepi Wahyuningsih SPsi MSi, Dekan Fakultas Matematika dan IPA yakni Drs Allwar Msc PhD dengan Wakil Dekan Dr Farida Hayati SSi MSi Apt.

 

Selanjutnya adalah Dekan Fakultas Ilmu Agama Islam yakni Drs Tamyiz MA PhD dengan Wakil Dekan yakni Dra Sri Haningsih MAg, Dekan Fakultas Kedokteran yakni Dr Linda Rosita MKes SpPk dengan Wakil Dekan dr Syaefudin Ali Akhmad MSc. (Tribunjogja.com)

 

Jerri Irgo

 

Diberitakan di TribunJogja

Universitas Islam Indonesia (UII) secara resmi melantik delapan pejabat dekan dan wakil dekan untuk periode 2014-2018. Pelantikan yang dipimpin langsung oleh Rektor UII, Dr. Ir. Harsoyo, M.Sc tersebut berlangsung di Auditorium Kahar Muzakkir, kampus terpadu UII, Selasa pagi (1/7). Rektor UII dalam sambutannya berpesan agar para pejabat dekan dan wakil dekan yang baru dapat mengemban amanah dengan ikhlas dan bekerja keras demi pengembangan fakultas di lingkungan UII.

 

Dr. Harsoyo menambahkan bahwa ke depan tantangan pendidikan yang dihadapi kampus akan semakin berat. “Terlebih dalam waktu dekat negara kita akan menghadapi ASEAN Economic Community yang juga menyajikan tantangan bagi dunia pendidikan tinggi di tanah air”, ungkapnya. Salah satu isu yang mengemuka antara lain masalah internasionalisasi pendidikan dan daya saing kualitas lulusan.

 

Selanjutnya Dr. Harsoyo juga menyitir salah satu ayat dalam Al-Qur’an, yaitu Surat Al-Bayan 72 yang menyatakan bahwa Allah pernah menawarkan amanah kepada langit, bumi, dan gunung, namun semuanya enggan menerimanya. Sedangkan manusia justru mengambil amanah itu. “Hal ini menjadi pengingat kita bersama bahwa dalam mengemban amanah harus dilandasi dengan sikap mawas diri dan penuh kehati-hatian”, pesannya.

 

Sedangkan Ketua Pengurus Yayasan Badan Wakaf UII, Dr. Ir. Luthfi Hasan, MS lebih menekankan pentingnya kemampuan leadership dan managerial bagi seorang pemimpin di tingkat fakultas. “Ketika menjabat sebagai dekan maupun wakil dekan, Saudara bukan lagi sekedar dosen atau peneliti tetapi leader yang harus fokus bekerja memajukan pendidikan di fakultas”, tegasnya.

 

Ia juga menjelaskan tentang salah satu teori bagaimana mengembangkan pendidikan tinggi yang terbaik. “Salah satu kuncinya terletak pada aspek kepemimpinan yang mempunyai tiga karakteristik, yaitu pemimpin yang berorientasi pada hasil, pemimpin yang memiliki keberanian mengeksekusi, dan pemimpin yang punya sifat low profile atau membumi”, jelasnya. Sebab tidak sedikit pemimpin yang ketika berhasil justru berubah menjadi high profile dan jauh dari orang-orang yang dipimpinnya.

 

Kedelapan pejabat dekan dan wakil dekan di lingkungan UII yang baru dilantik, yaitu masing-masing Dr. Dwipraptono Agus Harjito, M.Si dan Suharto, SE, M.Si untuk Fakultas Ekonomi (FE), Dr. Aunur Rohim Faqih, SH, M.Hum dan Dr. Rohidin, M.Ag untuk Fakultas Hukum (FH), Dr. –Ing. Ir. Widodo, M.Sc dan Setya Winarno, MT, Ph.D untuk Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (FTSP), Dr. Imam Djati Widodo, M.Eng.Sc dan Dr. Sri Kusumadewi, MT untuk Fakultas Teknologi Industri (FTI).

 

Sedangkan Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya (FPSB) dipimpin oleh Dr.rer.nat Arif Fahmie,  MA, Psikolog dan Dr. Hepi Wahyuningsih, S.Psi, M.Si, Fakultas MIPA (FMIPA)  dipimpin oleh Drs. Allwar, M.Sc, Ph.D dan Dr. Farida Hayati, M.Si, Apt, Fakultas Ilmu Agama Islam (FIAI) dipimpin oleh Dr. Tamyiz, MA, Ph.D dan Dra. Sri Haningsih, M.Ag. Fakultas Kedokteran dipimpin oleh dr. Linda Rosita, M.Kes, Sp.PK dan dr. Syaefudin Ali Akhmad, M.Sc.

 

Jerri Irgo

 

diberitakan Humas UII

fti_uii_snati_2014-1Di tahun 1435 H atau tahun 2014 ini, Universitas Islam Indonesia (UII) telah memasuki usia yang ke 71. Sebagai rangkaian penyelenggaraan peringatan Milad ke-71, Program Studi (Prodi) Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri (FTI) UII menggelar serangkaian acara yang bertajuk Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATi) 2014.

 

Ketua Panitia SNATI 2014 yang juga dosen Prodi Teknik Informatika menjelaskan, bahwa SNATi yang telah berlangsung selama 10 tahun ini merupakan agenda rutin tahunan sebagai forum diseminasi informasi dan pengetahuan terkait aplikasi Teknologi Informasi. Dijelaskannya pula bahwa seminar berkelas yang dilaksanakan pada hari Sabtu (21/6/2014) dilaksanakan di Royal Ambarukmo. Dari data panitia diketahui peserta yang hadir mengikuti SNATi 2014 berbondong-bondong berasal dari berbagai wilayah di Indonesia dengan berbagai latar belakang yang berbeda, mulai dari akademisi hingga praktisi, mulai dari developer sampai end-user, baik dari sisi teknis, manajerial maupun dampak sosial dari aplikasi Teknologi Informasi.

 

Pada tahun ini, rangaian kegiatan SNATi 2014  diawali dengan Workshop Big Data yang dilaksanakan hari Jumat (20/6/2014). Workshop dihadiri Professor Tom Heskes dari Radboud Universiteit Nijmegen, Belanda. Sedang dalam SNATi, beliau bertindak sebagai keynote speaker. Prof. Tom di universitas asalnya dia memimpin grup yang melakukan riset tentang Machine Learning dan Kecerdasan Buatan.

 

Prodi Informatika UII menyadari bahwa Big Data akan menjadi kunci utama dalam persaingan bisnis di masa yang akan datang. Secara singkat, ini adalah teknologi yang digunakan untuk mengekstrak informasi dari data yang luar biasa besar. Machine Learning adalah salah satu metode untuk membuat mesin yang mampu belajar dan memiliki kecerdasan buatan. Aplikasi dari kedua aplikasi diatas dapat dipelajari lebih banyak pada bidang minat Informatika Medis, Sistem Informasi Enterprise, dan Digital Forensik di Magister Teknik Informatika FTI UII.

 

Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui alamat website SNATi 2014.

berkasDeberitahukan kepada mahasiswa Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia, bahwa pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) Semester Genap Tahun Akademik 2013/2014 dilaksanakan pada tanggal 07 – 18 Juli 2014.

 

Selengkapnya jadwal ujian dapat didownload di sini.

 

Secara rinci berikut disampaikan jadwal untuk masing-masing Jurusan/Prodi:

 

 

  1. Teknik Kimia
  2. Teknik IndustriTI Program International
  3. Teknik Informatika
  4. Teknik Elektro
  5. Teknik Mesin

 

—=== SELAMAT MENEMPUH UJIAN ==—

—=== SEMOGA KESUKSESAN SELALU MENGIRINGI ==—

Lembaga Dakwah Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia (FTI UII), Centris sukses menggelar Seminar Hijab Nasional 2014. Acara digelar di Auditorium FTI UII pada Ahad, (8/6/2014). Panitia berhasil menghadirkan aktris muslimah dan penulis buku best seller, Oki Setiana Dewi.  Ketua Centris, Jefri menyampaikan bahwa seminar hijab ini merupakan salah satu dari rangkaian Islamic Fair Centris 2014, dan dapat terlaksana atas kerjasama dengan panitia Milad UII ke-71.
 

Dari pantauan panitia dapat dilaporkan bahwa pagi itu, sejak pukul 07.00 auditorium FTI UII sudah banyak dipadati peserta umum dan mahasiswi dari UII sendiri maupun dari kampus luar lainya seperti  UGM, UNY dan lainya. Mereka sangat antusias untuk mengikuti acara seminar hijab nasional, bahkan bisa dilaporkan juga hingga acara berakhir peserta masih memadati ruangan seolah berat menginggalkan lokasi.
 

Tampil prima sebagai moderator mahasiswa Teknik Industri 2011, Vina Urwatul Wutsqo.  Dia mengemukakan  bahwa pentingnya seminar ini diadakan tepatnya dalam memperingati milad UII ke-71 agar harapan agar di ulang tahun UII ini para mahasiswi khususnya lebih tahu dan mengerti cara berhijab dengan benar menurut syar’i.  Karena melihat fakta dari mahasiswi internal UII sendiri masih banyak yang menggunakan hijab belum sesuai dengan apa yang diajarkan oleh Islam karena banyak memaknai hijab itu seperti rambut yang seenaknya diberikan hiasan-hiasan atau ikatan  yang dapat menjadi pusat perhatian orang sekitar. “Artinya hanya sebatas kewajiban atau aturan yang berlaku dikampus”, ujarnya.  Ditambahkannya, “padahal hijab itu sebagai selendang atau pakaian lebar atau longgar yang dipakai wanita untuk menutupi seluruh bagian tubuh yang nantinya akan dipertanggung jawabkan di akherat”.
 

Jefri berharap peserta yang jumlahnya lebih dari 200 wanita ini bisa mengimplementasikan di dalam kehidupan sehari-hari dalam berhijab tentunya dan saling mengingatkan saudara, teman-teman lain di sekitarnya untuk saling memberi tahu cara berhijab yang benar dari ilmu yang sudah didapat didalam seminar ini.

Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia (FTI UII) menerima kunjungan tamu dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Jenderal Achmad Yani (FMIPA UNJANI). Sejumlah rombongan tamu diterima langsung oleh Pjs Dekan FTI UII, Ir. Sukirman, MM di ruang sidang Dekanat FTI UII pada Rabu (28/05/2014). Hadir dalam kesempatan ini mendampingi Dekan FTI UII adalah sejumlah para pimpinan Program Studi (Prodi) dan sejumlah dosen Teknik Informatika FTI UII.
 

Fokus kunjungan FMIPA UNJANI kali ini bermaksud melakukan penjajakan kerjasama antara FMIPA UNJANI dengan FTI UII, khususnya dengan Program Studi (Prodi) Teknik Informatika. Hal ini sebagaimana diungkapkan Dekan FMIPA UNJANI, Hernandi Sujono, S.Si, M.Si. Dia menjelaskan, bahwa FMIPA UNJANI yang beralamat di Jl. Terusan Jenderal Sudirman Cimahi, kini memiliki dua Prodi yaitu Kimia dan Informatika. Diceritakan pula bahwa, beberapa waktu lalu sudah melakukan penanda tanganan kerjasama dengan FMIPA UII khususnya pada Prodi Kimia.

 

Selanjutnya dalam kesempatan kunjungan ke FTI UII kali ini bermaksud melakukan penjajakan kerjasama dengan FTI UII, yang difokuskan dengan Prodi Teknik Informatika FTI UII. “Selanjutnya dalam silaturahim ini, kami bermaksud melakukan penjajakan kerjasama khususnya dengan Prodi Teknik Informatika FTI UII”, Hernandi Sujono mengungkapkan. Ditambahkan pula bahwa fokus kerjasama yang ingin dijalin adalah pada pengembangan penelitian  yang memberi manfaat bagi kedua belah pihak dengan memanfaatkan sumber daya yang disediakan oleh kedua belah pihak tanpa mengganggu pelaksanaan tugas masing-masing.
 

Selanjutnya dengan dipandu Pjs Dekan FTI UII, sebelum melakukan tanda tangan kerjasama Kaprodi Teknik Informatika FTI UII, Yudi Prayudi, S.Si, M.Kom memaparkan berbagai bidang kerjasama yang dimiliki Prodi Teknik Informatika FTI UII.

Dalam salah satu sesi di acara Republika Goes to Campus, Redaktur Senior Republika Online Arif Supriyanto menjelaskan secara gamblang dan detail mengenai Teknik penulisan berita. Bahwa, dalam menulis berita, terdapat perbedaan antara media cetak dan media online. Dalam media online, terkadang tidak diperlukan unsur 5W+1H. Dikarenakan media online berkejaran dengan waktu sehingga berita langsung ditulis tanpa ditelusuri lebih dalam. Hal ini disampaikannya di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Jumat (9/5/2014).
 

Masih menurut Arif, selain itu judul berita dalam media online cenderung bombastis, dikarenakan sebagian besar pembaca media online ialah orang berusia 25 tahun kebawah. Dimana kategori usia tersebut cenderung tertarik akan hal-hal bombastis.
 

Di akhir sesi, sebagai follow-up dari acara ini, Republika Online mengadakan sayembara penulisan berita mengenai acara yang telah diikuti. Tentu, tulisan yang memenuhi kriteria akan di posting di website republika dan hadiah menanti.
 

Sementara beberapa pihak yang terlibat kerjasama turut berpartisipasi dalam pengadaan doorprize berupa emergency lamp solar energy, samsung powerbank, speaker, wireless mouse, flashdisk 16 GB, dan buku agenda. Selain itu, acara diakhiri dengan pembagian sertifikat oleh panitia dan sesi foto bersama pemateri.

 

 

LPM Profesi

 

Berita Terkait:

FTI Dalam Republika Goes to Campus

Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Profesi Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia (FTI UII) mendelegasikan 5 mahasiswa untuk menghadiri acara Republika Goes to Campus. Acara diselenggarakan di Gedung BF Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Jumat (9/5/2014). Dalam kegiatan ini Fisipol UGM mengundang lembaga jurnalis kampus se-Yogyakarta.
 

Kegiatan positif ini sengaja dirancang agar dalam waktu dekat tercipta jurnalis muda yang siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Oleh karena itu tema yang diangkat ‘Mencetak Jurnalis Muda yang Melek akan Energi Masa Depan’. Untuk itu Republika bekerjasama dengan Fisipol UGM mendatangkan pemateri dari SKK Migas, INPEX Corporation Indonesia, TOTAl E&P Indonesia, dan UGM sendiri.
 

LPM Profesi FTI UII memenuhi persyaratan panitia, bahwa peserta wajib menuliskan artikel 4 paragraf tentang kondisi Migas Indonesia. Mereka yang dikirimkan antara lain: M. Khoirul Ummam (Teknik Kimia), M. Ikhsan Safitra (Teknik Informatika), M. Zidni Ilmi (Teknik Informatika), M. Romly Yadi (Teknik Mesin) dan Tri Wahyudi (Teknik Industri).
 

Acara yang dimulai pukul 9 ini terbagi menjadi 2 sesi. Sesi pertama, Seminar Energi “Fakta dan Strategi  Pengembangan Migas di Indonesia” oleh Rudi Raditya Setiadji dari SKK Migas dan Hanafi Kadir dari INPEX. Rudi menyampaikan bahwa kekayaan minyak yang dimiliki Indonesia tidak sebanyak yang dibicarakan khalayak, Indonesia hanya memiliki porsi 0.2% dari total cadangan minyak dunia. Sedikit dibawah Malaysia (0.4%) dan Vietnam (0.3%). Dibalik semua itu, justru Indonesia menduduki peringkat pertama se-Asia Pasifik untuk cadangan gas dengan porsi 1.7% dari total cadangan gas dunia. Oleh karena itu, diperlukan pengalihan penggunaan energi dari minyak bumi ke gas dan sumber energi alternatif harus diprioritaskan.

 

Narasumber kedua, Hanafi Kadir menyampaikan mengenai operasi INPEX di Indonesia. INPEX sebagai perusahaan energi terbesar di Jepang memiliki berbagai proyek di Indonesia, dengan proyek terbesar yaitu Abadi Project di Masela Block, Nusa Tenggara Timur. Selain itu, INPEX juga menanam saham di berbagai blok di Indonesia yang dikelola oleh TOTAL, Chevron, dan lain-lain.

 

LPM Profesi

 

Berita Terkait:

Republika Goes to Campus: Media Online Berkejaran Dengan Waktu

Tari Saman yang ditarikan oleh Mahasiswa Universitas Islam Indonesia (UII) penerima Beasiswa Unggulan Biro Perencanaan Kerjasama Luar Negeri (BU-BPKLN) menjadi perfomace penampilan seni di Kota Solo, Jawa Tengah (03/06).

 

“Perfomace penampilan seni mahasiswa tersebut, dalam rangka character building bagi Mahasiswa penerima Beasiswa Unggulan yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammdiyah Surakarta (UMS)” ujar Ir Agus Taufiq, M.Sc Koordinator Pengelola Beasiswa Unggulan Fakultas Teknologi Industri (FTI) UII sesaat usai perfomace.

 

Ir Agus Taufiq M.Sc, menambahkan “pilihan perfomace Tari Saman, bukanlah tanpa alasan, diantaranya karena beberapa mahasiswa penerima Beasiswa Unggulan, telah menguasai menari Saman tersebut dan berharap dapat turut memperkenalkan budaya Aceh kepada masyarakat umum serta meningkatkan semangat untuk tetap menjaga nilai-nilai budaya tradisional”.

 

“Apalagi Tari Saman telah ditetapkan UNESCO sebagai Daftar Representatif Budaya Takbenda Warisan Manusia dalam Sidang ke-6 Komite Antar-Pemerintah untuk Pelindungan Warisan Budaya Tak benda UNESCO di Bali, 24 November 2011” pungkas Ir Agus Taufiq M.Sc

 

Jerri Irgo