Selasa (23/12/2014), bisa jadi merupakan hari yang paling berkesan bagi siswa-siswi SD IT Islamic Centre Purwodadi selama duduk di bangku sekolah, pasalnya pada hari tersebut para siswa dan guru tengah berwisata dan menimba ilmu di laboratorium Sistem Manufaktur (SIMAN) dan Mekatronika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia (FTI UII), tentang teknologi perakitan dan robotik. Rombongan yang berjumlah sekitar 50 siswa beserta guru pendamping tersebut, berkunjung ke FTI UII dalam rangka mengenalkan kepada para siswa sedini mungkin, terhadap cita-cita dan disiplin ilmu yang ingin mereka tekuni di masa mendatang, “Kami para guru ingin, peserta didik mengenal betul minat dan bakatnya sejak kecil, sehingga kami tau bagaimana kami memotivasi dalam mengoptimalkan pencapaian minat dan bakatnya” tutur kepala sekolah.
Bertempat di ruang Audiovisual FTI UII, perwakilan fakultas Muhammad Sugarindra, ST., MT mengucapkan terimakasih kepada siswa dan guru yang hadir atas kepercayaannya memilih FTI UII sebagai salah satu tujuan wisata pendidikan, “Saya mewakili pimpinan fakultas, menrasa senang dengan kehadiran adik-adik semua, beserta guru pendamping, karena adanya kunjungan ini menunjukan kami diberi kepercayaan untuk berbagi ilmu kepada seluruh hadirin disini”. Seusai sambutannya, Muhammad Sugarindra, ST.,MTI langsung mengajak seluruh rombongan untuk mengunjungi laboratorium SIMAN dan Mekatro yang berada di gedung laboratorium terpadu FTI UII. Mengenal Sistem Manufaktur Melalui game perakitan mobil mainan di lab. Sistem Manufaktur (SIMAN) ini, para siswa dikenalkan dengan contoh kerja suatu sistem manufaktur sebuah industri. Sebelumnya siswa dibagi beberapa kelompok dan ditempatkan pada pos-pos tertentu, yang memiliki tugas berbeda dalam merakit mobil mainan tersebut, beberapa kelompok memasang rodanya saja dan yang lain memasang bodi mobil dan asesorisnya. Setiap mobil yang selesai dirakit akan diuji ketepatan perakitannya, kelompok dengan hasil mobil rakitan paling banyak dan tepat perakitannya, akan mendapatakan hadiah yang telah disediakan. Suasana lab mendadak ramai karena setiap kelompok beradu cepat dan tepat dalam merakit setiap bagian-bagian mobil mainan yang terpisah.
Berbeda ceritanya ketika para siswa dan guru beralih mengunjungi lab. Mekatronika, kedatangan rombongan disambut dengan pemaparan berbagai robot milik FTI UII yang ada di lab tersebut. Melalui mahasiswa tim robotika FTI UII, Rasyid, siswa antusias mendengarkan penjelasan dalam aktif dalam bertanya mengenai fungsi masing-masing robot yang ada, bahkan prestasi yang telah diraih. Untuk menjawab rasa penasaran para siswa, akhirnya salah satu robot pemadam api milik FTI UII di pertontonkan kebolehannya di lintasan khusus yang sudah disediakan, robot diletakkan diujung lintasan dengan jalan yang berliku, sedangkan di sisi ujung yang lainnya, diletakkan sebuah lilin yang sudah menyala, robot harus mendeteksi keberadaan api itu kemudian memadamkannya dengan semburan air melali pipa yang sudah terpasang pada tubuh robot. Setelah beberapa detik berjalan merangkak, robot yang berbentuk seperti serangga tersebut akhirnya menemukan sumber api dan memadamkannya dengan semburan air serta udara, para siswa pun bertepuk tangan ramai melihat kemahiran robot tersebut. Pertunjukan robot ini juga sekaligus menjadi agenda penutup dari kunjungan mereka di FTI UII.
Irwan