Aplikasi Layanan Bandara berbasis Cloud.
Indonesia merupakan negara kepulauan yang sangat luas, untuk menjangkau kota-kota di Nusantara yang terpisahkan oleh ribuan kepulauan, transportasi udara menjadi salah satu sarana yang sering digunakan oleh masyarakat Indonesia karena dinilai lebih efisien dan harganya pun kini mulai terjangkau oleh hampir semua kalangan. Indonesia tercatat sebagai 10 Negara terbanyak di dunia yang memiliki bandara, yaitu sejumlah 683 bandara.
Sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas Bandara Internasional di Indonesia adalah dengan mengoptimalkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT), hal tersebut untuk merevolusi bisnis industri penerbangan, karena teknologi berperan penting mendukung operasional dan strategi manajemen dari maskapai termasuk di bandara.
Pendapat lebih detail dari R. Teduh Dirgahayu, ST., M.Sc., Ph.D, Dosen Magister teknik Informatika Program Pascasarjana Fakultas Teknologi Industri (MI PPs FTI UII) berdasarkan hipotesa penelitiannya yang berjudul “Aplikasi Layanan Bandara berbasis Cloud” menyatakan “Saat ini bandara belum memberikan informasi via Teknologi Informasi yang memadai bagi penumpang”. saat ditemui di Ruang Dosen PPs FTI UII (27/02).
“Dengan adanya penelitian ini akan memudahkan pihak bandara dalam penyediaan infrastruktur dan aplikasi Teknologi Informasi beserta pengelolaannya. Selanjutnya pihak bandara dan stakeholder lain akan fokus di pengelolaan konten” ujar R. Teduh Dirgahayu
Ditambahkannya sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas bandara, “Aplikasi Layanan Bandara berbasis Cloud, dimana infrastruktur dan aplikasi di Internet, tidak perlu penyedian sendiri”
“Jika ingin menyediakan informasi tersebut, pihak bandara perlu membangun infrastruktur, aplikasi dan pengelolaan Teknologi Informasi, selain konten informasi yang akan disampaikan ke penumpang” pungkas R. Teduh Dirgahayu
Jerri Irgo
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!