Tulisan Pemenang PELATIHAN JURNALISTIK. (Rahman Suhendri, Diterima di FK-UII Saat Itikaf)

Iseng-iseng berhadiah. Agaknya itulah kalimat yang tepat untuk Mohamad Rahman Suhendri (19), mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta semester dua.

 

Berawal dari keisengan, Rahman -panggilan akrabnya- yang lahir dari keluarga sederhana di Cirebon, Jawa Barat ini akhirnya bisa masuk ke Fakultas Kedokteran UII. Istimewanya, Rahman diterima melalui jalur Bidikmisi di jurusan Pendidikan Kedokteran.

 

Masuk ke Fakultas Kedokteran, bukanlah keinginan awal Rahman. Walaupun waktu kecil ia pernah bercita-cita menjadi dokter. Saat mendaftar SBMPTN 2014 ke sejumlah PTN di Jawa dia malah mengambil jurusan Matematika.

 

Untungnya, sebelum pengumuman penerimaan SBMPTN Rahman mendapatkan informasi dari teman-temannya bila UII mengadakan penerimaan melalui jalur Bidikmisi. “Bermodal iseng-iseng saya mendaftar di jurusan Kedokteran,” kata Rahman saat ditemui di Kampus UII, Kaliurang, Yogyakarta, Ahad (24/05) lalu.

 

Sejujurnya, Rahman tidak terlalu berharap dengan keisengannya itu. Sebab kuota yang disediakan hanya satu. “Saya tidak menaruh harapan penuh pada Bidikmisi UII,” ungkapnya.

 

Jika Allah berkehendak, terjadilah apa yang harus terjadi. Sebelum pengumuman Bidikmisi UII, ia diterima di jurusan Matematika Universitas Diponegoro, Semarang, sesuai keinginannya. Juga melalui Bidikmisi. “Alhamdulillah, berkat doa orang tua dan usaha,” ungkapnya merendah.

 

Tidak berselang lama, Rahman bercerita, saat dirinya melakukan itikaf di masjid sekolahnya, pada pukul 00.00 dia melihat pengumuman penerimaan Bidikmisi UII. “Alhamdulillah saya diterima,” katanya penuh syukur.

 

Dihadapkan pada dua pilihan, antara jurusan Matematika Undip dan FK UII, Rahman kemudian melakukan shalat istikharah. Hingga ia mantap mengambil jurusan pendidikan Kedokteran di FK UII.  “Lebih bermanfaat bagi orang lain dan sesuai dengan cita-cita saya sejak kecil,” katanya.

 

Sebagai motivasi bagi yang lain, Rahman berpesan, “Bila Allah berkehendak, peluang sekecil lubang jarum pun bisa dimasuki”.

 

————

Rep: Putri Feradyla, Karunia Rizky Apriliani, Supriyana
Red: Shodiq Ramadhan

 

Berita Terkait:

CENTRIS FTI UII Sukses Gelar Pelatihan Jurnalistik Tingkat Nasional

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply