FTI Dalam Republika Goes to Campus

Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Profesi Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia (FTI UII) mendelegasikan 5 mahasiswa untuk menghadiri acara Republika Goes to Campus. Acara diselenggarakan di Gedung BF Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Jumat (9/5/2014). Dalam kegiatan ini Fisipol UGM mengundang lembaga jurnalis kampus se-Yogyakarta.
 

Kegiatan positif ini sengaja dirancang agar dalam waktu dekat tercipta jurnalis muda yang siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Oleh karena itu tema yang diangkat ‘Mencetak Jurnalis Muda yang Melek akan Energi Masa Depan’. Untuk itu Republika bekerjasama dengan Fisipol UGM mendatangkan pemateri dari SKK Migas, INPEX Corporation Indonesia, TOTAl E&P Indonesia, dan UGM sendiri.
 

LPM Profesi FTI UII memenuhi persyaratan panitia, bahwa peserta wajib menuliskan artikel 4 paragraf tentang kondisi Migas Indonesia. Mereka yang dikirimkan antara lain: M. Khoirul Ummam (Teknik Kimia), M. Ikhsan Safitra (Teknik Informatika), M. Zidni Ilmi (Teknik Informatika), M. Romly Yadi (Teknik Mesin) dan Tri Wahyudi (Teknik Industri).
 

Acara yang dimulai pukul 9 ini terbagi menjadi 2 sesi. Sesi pertama, Seminar Energi “Fakta dan Strategi  Pengembangan Migas di Indonesia” oleh Rudi Raditya Setiadji dari SKK Migas dan Hanafi Kadir dari INPEX. Rudi menyampaikan bahwa kekayaan minyak yang dimiliki Indonesia tidak sebanyak yang dibicarakan khalayak, Indonesia hanya memiliki porsi 0.2% dari total cadangan minyak dunia. Sedikit dibawah Malaysia (0.4%) dan Vietnam (0.3%). Dibalik semua itu, justru Indonesia menduduki peringkat pertama se-Asia Pasifik untuk cadangan gas dengan porsi 1.7% dari total cadangan gas dunia. Oleh karena itu, diperlukan pengalihan penggunaan energi dari minyak bumi ke gas dan sumber energi alternatif harus diprioritaskan.

 

Narasumber kedua, Hanafi Kadir menyampaikan mengenai operasi INPEX di Indonesia. INPEX sebagai perusahaan energi terbesar di Jepang memiliki berbagai proyek di Indonesia, dengan proyek terbesar yaitu Abadi Project di Masela Block, Nusa Tenggara Timur. Selain itu, INPEX juga menanam saham di berbagai blok di Indonesia yang dikelola oleh TOTAL, Chevron, dan lain-lain.

 

LPM Profesi

 

Berita Terkait:

Republika Goes to Campus: Media Online Berkejaran Dengan Waktu

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Leave a Reply